Senin, 21 Januari 2013

Ulasan Jurnal Manajemen Proyek dan Resiko


Simulator Monte Carlo

Resiko dalam membangun sebuah proyek adalah sebuah masalah yang banyak dihadapi oleh orang yang terjun ke dalam bidang tersebut, dalam masalah kali ini akan dibahas cara untuk mengetahui apa proyek atau seubuah pekerjaan akan mendapat resiko yang besar atau tidak pada hasil yang akan dicapai.

                Salah satu cara yaitu dengan cara yang bernama Simulasi Monte Carlo dengan metode yang digunakan dalam memodel dan menganalisa sistem yang mengandung resiko dan ketidak-pastian. Pada bidang manajemen proyek, simulasi Monte Carlo dapat mengkuantifikasi akibat-akibat dari resiko dan ketidak-pastian yang umum terjadi dalam jadwal dan biaya sebuah proyek. Tulisan ini mengaplikasikan metode Monte Carlo dalam mengsimulasikan pembiayaan sebuah proyek dengan menggunakan program Microsoft Excel. Akurasi hasil simulasi Monte Carlo pada tulisan ini ditunjukkan oleh tingkat kesalahan yang hanya sebesar 0,56%. Tulisan ini menunjukkan bahwa dengan berbekal pengetahuan di bidang manajemen resiko, statistik, dan Microsoft Excel manajer proyek dapat menggunakan metode Monte Carlo untuk memprediksi biaya total sebuah proyek berdasarkan probabilitas yang diinginkan.

                Simulasi Monte Carlo adalah simulasi yang digunakan untuk memperkirakan solusi terhadap masalah-masalah kuantitatif, pertama kali simulasi Monte Carlo digunakan untuk keperluan militer pada Manhattan Project (Eckhardt, 1987), simulasi Monte Carlo telah diaplikasikan pada berbagai bidang antara lain; manajemen proyek, transportasi, desain komputer, finansial, meteorologi, biologi dan biokimia (Kwak & Ingall, 2007).

                Sebagaimana metode-metode simulasi lainnya, akurasi dari hasil simulasi Monte Carlo ini sangat dipengaruhi oleh ketepatan data-data masukannya yang dalam contoh kasus pada tulisan ini adalah perkiraan awal dari biaya minimum dan biaya maksimum setiap aktifitas atau kegiatan yang dikerjakan. Juga perlu dicatat simulasi Monte Carlo bukanlah sebuah penyedia solusi, metode ini hanya membantu kita dalam memprediksi perilaku sebuah sistem dengan memperhitungkan unsur-unsur yang mengandung resiko dan ketidak-pastian. 

Source : http://jurnal.untad.ac.id/jurnal/index.php/SMARTEK/article/download/486/423

Tidak ada komentar:

Posting Komentar